Hal-Hal Yang Harus Dilakukan Indonesia Untuk Mengalahkan Vietnam

Indonesia harus mewaspadai Vietnam.

Master Agen Bola - Indonesia akan kembali menghadapi Vietnam di babak semifinal Piala AFF 2016, Sabtu (3/12). Absennya dua pemain belakang Indonesia yang selama ini menjadi andalan pelatih Alfred Riedl, Fachrudin Aryanto dan Yanto Basna sedikit banyak akan sangat merugikan timnas Indonesia. Selain masalah lini pertahanan, apalagi kelemahan dan hal yang harus dilakukan oleh para pemain Indonesia untuk bisa mengalahkan Vetnam nantinya, berikut beberapa diantaranya :

1. Absennya Fachrudin Aryanto dan Yanto Basna otomatis akan melemahkan sektor pertahanan timnas Indonesia, karena Vietnam dikenal memiliki gaya permainan operan terobosan untuk striker sekaligus kapten mereka, Le Cong Vinh, maka ada baiknya Alfred Riedl tidak memainkan strategi jebakan offside karena akan membahayakan gawang Kurnia Meiga.

2. Sektor bek sayap Indonesia yang tidak pernah sukses dalam menjaga pergerakan lawan akan sangat membahayakan gawang Kurnia Meiga, jika sampai sektor sayap Indonesia yang dihuni oleh Benny Wahyudi dan Abduh Lestaluhu teledor dalam menjaga pemain Vietnam, Luang Xuon Truong yang biasanya beroperasi di sektor sayap kiri akan sangat berbahaya buat pertahanan Indonesia.

3. Indonesia mesti berhati-hati dalam menerapkan pressing terhadap permainan Vietnam yang terbiasa menguasai bola di daerah sendiri. Jika sampai melakukan kesalahan sendiri, alamat bahaya buat Indonesia karena Vietnam adalah tim yang paling efektif dalam urusan memanfaatkan peluang menjadi gol.

4. Kelemahan Indonesia yang paling fatal adalah tidak mampu mereka menjaga fokus selama 90 menit pertandingan, fakta ujicoba kontra Vietnam sebelum turnamen berlangsung sudah membuktikan kalau Indonesia kerap kebobolan di menit-menit awal ataupun menit-menit akhir pertandingan.

5. Meskipun sanggup menciptakan peluang di daerah lawan, Boaz cs selalu terburu-buru dalam menyelesaikan peluang di depan gawang lawan. Apalagi Vietnam tergolong tim yang rapi dalam urusan merapatkan lini pertahanan jika lawan melakukan serangan. Efektifitas akan menjadi kunci buat Indonesia jika ingin memetik kemenangan atas Vietnam di leg 1 nanti.

6. Para pemain Indonesia yang rata-rata berpostur pendek membuat Alfred Riedl menerapkan cara bermain dengan skema bola pendek yang mengalir dengan cepat ke depan, tetapi dalam prakteknya di lapangan, para pemain Indonesia justru terlihat tidak bermain dengan nyaman dengan skema tersebut dan sering terlihat gagal jika sudah masuk ke daerah lawan, justru umpan silang para pemain Indonesia yang berhasil membuat mereka mencetak 5 gol dari total 6 gol yang dicetak sejauh ini.

7. Stefano Lilipaly yang berkarier di luar negeri tentunya paham bagaimana menghadapi situasi tertentu jika kondisi tim dalam keadaan tertekan, golnya di menit-menit akhir kontra Singapura memastikan Indonesia dapat bermain di semifinal. Karakteristik Lilipaly yang cenderung menyerang bisa berguna buat Indonesia karena visi permainannya disukai oleh Alfred Riedl yang cakap dalam mengeksekusi bola mati.

Itulah beberapa hal yang harus diperbaiki oleh pelatih Alfred Riedl jika ingin mencoba mengalahkan Vietnam yang akan bertindak sebagai tim tamu di leg 1 ini.